Sebanyak 8 desa di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) dilanda hujan abu vulkanik dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Delapan desa hal yang demikian ialah Desa Dulipali, Desa Hokeng Jaya, Desa Nawokote, Desa Boru, Desa Pululera, Desa Persiapan Padang Pasir, Desa Klatanlo, dan Desa Persiapan Nawokote B.
Adapun Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali erupsi pada Rabu (5/6/2024) sekitar pukul 09.15 Wita.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan tinggi kolom letusan mencapai 1.000 meter di atas puncak.
Kolom abu teramati berwarna putih sampai kelabu greenwaygrilleandbar.com dengan intensitas tebal ke arah barat energi dan barat. Dikala laporan ini diciptakan, erupsi masih berlangsung.
Sampai dikala ini status Gunung Lewotobi Laki-laki masih tahapan II atau Waspada.
Mitigasi
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur Avelina Manggota Hallan mengatakan Pemda sudah menjalankan upaya mitigasi dengan menyalurkan masker terhadap masyarakat.
\\”Pemda sudah menyalurkan bantuan masker untuk warga terdampak hujan abu di Kecamatan Wulanggitang,\\” ujar Avelina.
Avelina berujar sampai dikala ini belum ada rencana evakuasi terhadap warga yang terdampak di 8 desa hal yang demikian.
Meskipun semacam itu, jikalau ada peningkatan status gunung dari tahapan normal ke siaga karenanya Pemda akan mengambil langkah preventif untuk mengantisipasi imbasnya.
BPDB mengimbau masyarakat agar konsisten mengenakan masker dan alat pelindung lainnya dan konsisten mencontoh isu resmi dari pemerintah.
\\”Kami mengimbau warga sekitar konsisten mengenakan masker atau alat pelindung lain untuk menghindari bahaya abu vulkanik,\\” ujarnya.